1. Pengertian, Keuntungan & Kelemahan MYOB
MYOB merupakan kependekan dari Mind Your Own Business. Program aplikasi komputer yang di gunakan sebagai aplikasi otomatis pembukuan yang mudah dan mampu menampilkan laporan keuangan secara lengkap, cepat dan akurat. Program ini di buat oleh MYOB Limited Australia. Myob Limited merekomendasikan MYOB Accounting dapat di terapkan pada 105 jenis perusahaan, sehingga dapat di komputerisasikan pada proses akuntansi bisnis dengan menggunakan Accounting Plus. MYOB Accounting mempunyai berbagai keunggulan di bandingkan dengan software sejenis, di antaranya:
- Mudah di gunakan ( User Friendly )
- Cocok untuk situasi dan kondisi bisnis di Indonesia
- Pembuatan laporan keuangan secara otomatis, lengkap dan akurat
- Kemampuan menampilkan data secara cepat dan mudah
- Sistem sekuriti yang memadai Laporan keuangan dapat di aktifkan dengan Microsoft Excel tanpa melalui proses export-import
Keuntunggan MYOB:
- Kemudahan penggunaannya, artinya pengguna dapat mempergunakannya walaupun yang bersangkutan tidak memiliki latar belakang pembukuan sama sekali.
- Accounting Power, sehingga pengelolaan informasi dengan menggunakan software ini cukup dapat diandalkan.
- Feature Job dan Category yang dapat digunakan untuk pengelolaan proyek
- Departmentalisasi
- Proses instalasi dan maintenance yang murah
- Tenaga kerja yang paham MYOB cukup banyak
- Dapat digunakan untuk memantau 3 tahun periode pembukuan
- Nilai investasi yang relatif murah.
- Jangka waktu implementasi yang relatif cepat
Kekurangan MYOB :
- Database MYOB merupakan database yang dikunci, pengguna tidak dapat melakukan modifikasi laporan, modifikasi field, sehingga customization apabila diperlukan relatif sulit.
- MYOB merupakan software buatan luar negeri sehingga tidak ada fitur perpajakan didalamnya.
- Tidak ada module fixed assets, sehingga apabila perusahaan memerlukan modul untuk mengelola assets yang dimiliki maka tidak dapat dipenuhi.
- Kelemahan Multi Warehouse yang mengakibatkan pengelolaan atas barang konsinyasi relatif sulit dikelola di dalam MYOB.
- Tidak dapat digunakan untuk mengelola perusahaan dengan multi company, artinya laporan konsolidasi tidak dapat diharapkan dapat dibuat dengan menggunakan MYOB.
Secara lengkap anda dapat download modul di bawah ini :
2. Membuka dan Menutup Program MYOB
Program MYOB dapat langsung dibuka melalui desktop komputer Anda apabila telah terinstall sebelumnya dengan benar. Caranya adalah dengan mengklik double atau tekan Enter pada icon MYOB
Bisa juga melalui Start Menu, kemudian All Program, pilih Myob Accounting maka akan tampil
Keterangan :
- Open : Membuka Data Perusahaan yang telah dibuat sebelumnya
- Create : Membuat Data baru perusahaan
- Explore : Melihat contoh data perusahaan yang telah disediakan oleh MYOB
- What’s New : Melihat informasi tentang fasilitas baru yang disediakan MYOB
- Exit : Keluar dari program MYOB
a. Membuka Data Lama Perusahaan (Open)
Untuk membuka data perusahaan yang telah dibuat sebelumnya, maka klik OPEN. Selanjutnya akan muncul kotak dialog seperti berikut, klik tanda panah. Kemudian klik nama file nya, lalu klik Open.
b. Membuat Data Baru Perusahaan (Create)
Untuk memulai data baru klik Create, Penjelasan pembuatannya silakan baca Membuat Data Perusahaan Jasa Pada Myob v15
c. Melihat Contoh Data Perusahaan (Explore)
MYOB menyediakan contoh data perusahaan yang telah selesai dibuat. Klik Explore, kemudian klik Ok.
d. Menutup Program MYOB (Exit)
Untuk menutup program MYOB klik Exit.
3. Backup Data
a. Membuat Backup Data
Backup data adalah kegiatan menyimpan file data dalam bentuk ZIP dan meletakkannya di folder BACKUP. Tujuan dari backup data adalah untuk mengantisipasi terjadinya masalah mengenai keamanan dan kehilangan data, agar file memiliki cadangan apabila sewaktu-waktu terjadi kerusakan atau kehilangan data yang telah dibuat dalam MYOB. Jadi apabila data atau file perusahaan tiba-tiba rusak atau hilang, maka pengguna tidak perlu mengentri/memasukkan data dari awal lagi. Backup data dilakukan apabila pengguna ingin meninggalkan atau menutup program MYOB.
Berikut ini adalah langkah-langkah melakukan BackUp Data :
- Klik File – Backup
- Kemudian muncul kotak dialog
- Klik tombol Continue. Setelah itu, biarkan proses berjalan beberapa saat sampai muncul tampilan direktori penyimpanan data.
- Pilihlah media penyimpanan yang akan digunakan melalui kotak Save In, misalnya akan disimpan pada Flash disk atau CD atau media penyimpanan lainnya. Contoh berikut adalah menyimpan atau membackup data ke dalam Flashdisk
- Kemudian Ubah nama file, selanjutnya Klik Save.
- Tunggu proses selesai, maka data Anda telah di backup ke flashdisk
b. Memanggil Kembali Data Backup (Restore)
Restore adalah kegiatan memanggil kembali data yang tersimpan dalam bentuk ZIP yang merupakan hasil backup.
Sesuai dengan fungsi backup data yaitu mengantisipasi kerusakan atau kehilangan data, maka apabila terjadi hal tersebut kita dapat membuka file backup data kita dalam bentuk ZIP. Adapun langkah-langkah restore sebagai berikut :
- Klik File – Restore
- Kemudian Klik No
- Setelah itu, muncul kotak dialog untuk mencari lokasi penyimanan file backup data yang telah dibuat. Klik tanda panah pada kolom Look in. Kemudian klik file backup yang dimaksud, lalu klik Open.
- MYOB akan mengkonfirmasi penyimpanan ulang file backup tersebut. Pilih lokasi penyimpanan dan nama file yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Kemudian klik Save.
- Tunggu hingga proses backup data selesai
Secara lengkap anda dapat download modul di bawah ini :
0 comments:
Post a Comment